Masa belajar kanak-kanakku terbagi menjadi dua bagian. Yang pertama yaitu kelas 1-3 di SD swasta di Ambarawa Semarang. Dan yang kedua dilanjutkan di SD negeri di Sleman hingga lulus.
Ini kisahku di sebuah SD swasta di Ambarawa.
Continue readingMasa belajar kanak-kanakku terbagi menjadi dua bagian. Yang pertama yaitu kelas 1-3 di SD swasta di Ambarawa Semarang. Dan yang kedua dilanjutkan di SD negeri di Sleman hingga lulus.
Ini kisahku di sebuah SD swasta di Ambarawa.
Continue readingBerawal dari membaca sebuah tulisan di blog temanku, mengenai masker di masa pandemi. Dan waktu seloku sambil menunggu persiapan bapak untuk cuci darah rutin. Isenglah kutulis juga bagaimana pendapatku tentang masker di masa pandemi ini.
Continue readingSmartphone. Telepon pintar. Punya banyak ruang untuk kustomisasi. Kita boleh mengatur susunan pintasan untuk setiap aplikasi yang kita pasang. Ada yang tidak peduli dengan hal itu, yang penting install aja aplikasi yang diinginkan, kalau butuh ya tinggal searching saja. Tidak perlu lah mengatur pintasan. Atau yang seperti saya, gemar menata semuanya agar lebih mudah. Telepon, kamera, sms, selalu di-pin agat terlihat di setiap ruang layar. Sedangkan aplikasi macam Whatsapp, Telegram, Gmail, Youtube, selalu nangkring di ruang beranda.
Saat ini saya hanya memilah 8 aplikasi yang paling sering diakses untuk ditata di beranda. Youtube, Chrome, Instagram, Whatsapp, Telegram, Gmail, Facebook, dan Gallery adalah 8 aplikasi yang bersandar di beranda.
Namun sepertinya saya harus menggeser salah satu aplikasi untuk diganti sebuah aplikasi lain. Yaitu WordPress.
Mengapa?
Karena semoga perubahan ini membuat saya kembali aktif menulis. Dan mengurangi intensitas facebook-an. Memang akhir-akhir ini sudah sangat jarang bermain facebook selain di group komunitas mobil dan jual beli.
Ini adalah langkah awal, setelah berbincang dengan salah satu rekan kerja yang juga teman dekat saya. Beliau sangat hebat dalam pengalaman berkarya.
Semoga setelah ini saya lebih sering berkarya dengan tujuan merelease stress yang saya miliki.
Doakan saya ya.
Sik yo, ta piknik sik. Suk ta critani.
Mukidi ke pasar, mau kulineran rujak cingur yang penjualnya ibu2 madura yang montok.
“Buk, rujak satu, berapa?” tanya Mukidi.
“Sepoloh rebu..cak..,” kata Buk Markonah.
Selesai dibungkus, Mukidi bayar dengan uang 20 ribuan. Buk Markonah bilang,
“Cak… tangan saya lagi belepotan, kembaliannya ambil sendiri disini yaa…” sambil menunjuk belahan dada atas.
Tanpa ragu2 Mukidi merogoh Continue reading
Alkisah pintu surga rusak, Sedangkan orang2 sudah banyak yang antri mau masuk..
Karena malaikat penjaga gak bisa benerinnya, maka dia berteriak nyari ada gak Insinyur yg ikut antri..
Majulah 3 insinyur, dari Jepang, Amerika & Indonesia..
Pertama insinyur dari Jepang yang bernama Sakato:
“Aku minta biaya 5 juta untuk benerin pintu ini”
Malaikat ngomong:
“Untuk apa biaya sebanyak itu ?” Continue reading
Onok klinik ditulisi, sopo ae sing berobat gak waras, duwite dibalekno sampek 5 kali lipat.
Saben dino klinik iku rame terus gara-gara slogane menjanjikan, tapi yo ngono, saben berobat nang kono, pasienne mesti waras, durung tau ono pasien sing komplain, gara-gara gak waras.
Weruh ngono Mukidi iseng-iseng pingin Continue reading